Baik Kemarin, Hari Ini, Dan Selamanya

JANJI HIDUP
Rabu, 10-4-2024

Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu.
Yesaya 43: 3

Terdengarlah suara dari dalam awan itu, yang berkata: “Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia.” Ketika suara itu terdengar, nampaklah Yesus tinggal seorang diri.
Lukas 9: 35-36

Bacaan Alkitab
Yesaya 66: 6-13 (14)
1 Petrus 3: 1-7

Baik Kemarin, Hari Ini, Dan Selamanya

Hidup adalah sebuah misteri. Tidak ada satu manusiapun yang bisa menerka dengan pasti jalan hidupnya. Sekarang beruntung, sebentar buntung. Hari ini bersukacita, tiba-tiba berduka. Ini berarti bahwa dunia –dan juga musim kehidupan manusia- terus berubah. Hal ini tak jarang membuat manusia hidup dalam ketakutan dan kekhawatiran. Seperti bangsa Israel misalnya.

Ketakutan dialami oleh bangsa Israel ketika dalam pembuangan di Babel. Mereka hidup dalam ketidakpastian kapan semua penderitaan itu akan berakhir. Dalam situasi yang demikian Firman Tuhan datang kepada mereka. Allah melalui Yesaya mengingatkan umat kembali akan Satu Pribadi yang tidak pernah berubah dan tetap memegang perjanjianNya sampai selama-lamanya. Demikian pula Allah menegaskan pernyataan diriNya dalam diri Yesus Kristus “Inilah Anak-Ku, pilihanKu, dengarkanlah Dia” Perubahan figur Yesus yang diikuti dengan kehadiran Musa dan Elia menandakan bahwa Yesus adalah kegenapan dari segala sesuatu yang telah dinubuatkan para nabi.

Kedua peristiwa diatas mengajarkan kita untuk memahami dan mengenal dengan benar siapa Tuhan. Ia adalah pribadi yang sama sejak dunia dijadikan, sampai saat ini, bahkan selama-lamanya. Kita mempunyai Allah yang tidak berubah. Oleh sebab itu, kita bisa mempercayakan hidup kita kepadaNya seratus persen. Memang, dalam hidup ini ada banyak pengalaman dan peristiwa yang seolah berusaha untuk meredupkanc pengharapan kita. Dalam ketakutan dan kekhawatiran kita bertanya “Kapan kesusahan ini akan berakhir?” Namun kini kita tidak perlu ragu terhadap janji Allah. Apabila bangsa Israel pernah ditolong dan dilepaskan dari perbudakan, maka saat ini juga Ia sanggup menolong dan melepaskan kita segala ketidakpastian. Allah memiliki rencana yang sempurna dalam hidup kita. PribadiNya, kasihNya, keilahianNya adalah sama sejak dahulu sampai sekarang dan selamanya. Maka percayakan seluruh hidupmu pada Tuhan.
Penulis: (AS)

Doa: Ya Tuhan, kami percaya sesungguhnya Engkau sekali-kali tidak akan melupakan dan meninggalkan kami. Amin

About raiutama

igustibagusraiutama@gmail.com
This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.

Leave a comment